FAISOL.ID – Terkadang, para pengguna WhatsApp ingin menyimpan isi chat penting agar tidak mudah hilang. Selain itu, pengguna juga ingin mengganti HP baru tetapi juga data chat pada WhatsApp tetap utuh. Informasi cara memindahkan data WhatsApp ke HP baru tanpa Google Drive dapat pengguna coba dengan mudah.
Hal ini sangat berguna bagi pengguna dengan perangkat baru untuk memindahkan data-data secara aman tanpa bantuan aplikasi apapun. Pengguna dapat mentransfer data isi chat berupa stiker, dokumen, foto, video dan lain-lain ke HP baru tanpa merasa takut data hilang.
1. Buka Aplikasi File Manager dari Perangkat HP Lama
Pertama, jika pengguna ingin memindahkan data WhatsApp ke HP baru tanpa menggunakan Google Drive, maka harus membuka aplikasi File Manager pada perangkat HP lama milik pengguna. Aplikasi bawaan “File Manager” dapat membantu proses back up data tanpa perlu menggunakan Google Drive.
Ketika pengguna sudah membuka aplikasi File Manager, maka langkah selanjutnya adalah memilih memori untuk menyimpan data-data dari WhatsApp. Namun, pastikan pengguna memiliki memori internal atau eksternal yang cukup untuk proses back up ini.
2. Gunakan Memori Eksternal atau Internal SD Card
Cara memindahkan data WhatsApp ke HP baru tanpa Google Drive harus dilakukan secara manual dengan dibantu SD card internal maupun eksternal. Pengguna dapat memilih salah satu tempat penyimpanan data-data tersebut. Berikut panduan langkah lengkapnya:
- Buka folder WhatsApp pada File Manager dan pilih opsi “Database”.
- Pilih data yang ingin di back up sesuai dengan tanggal isi chat. Contoh: “msgstore-2022-22-12”.
- Pilih data dengan kapasitas besar untuk di back up.
- Klik simbol titik tiga di kanan layar HP pengguna dan pilih opsi “Copy to”.
- Pilih antara “MicroSD” ataupun “Internal Storage”, disarankan untuk memilih “MicroSD”.
Hal ini berfungsi agar semua data-data isi chat milik pengguna di HP lama dapat dipindahkan tanpa ada data yang tertinggal satupun. Pastikan pengguna sudah memilih tanggal isi chat yang ingin dipindahkan ke HP baru.
3. Pindahkan Data Secara Manual
Berikutnya, pengguna dapat memindahkan data WhatsApp secara manual dengan cara mencentang semua folder yang terdapat di File Manager. Hal tersebut memang memakan waktu yang cukup lama dan tidak praktis. Namun, keamanan data WhatsApp pengguna dapat terjamin tidak akan hilang.
4. Hapus WhatsApp di HP Lama
Setelah pengguna yakin telah mentransfer semua data WhatsApp maka cara memindahkan data WhatsApp ke HP baru tanpa Google Drive berikutnya adalah menghapus aplikasi tersebut di HP lama. Pastika pengguna sudah memindahkan semua data isi chat ke dalam MicroSD
Jika cara tersebut sudah dilewati, maka data WhatsApp sudah siap untuk ditransfer ke HP baru. Menghapus WhatsApp di perangkat HP lama bertujuan agar tidak terjadi kesalahan dalam proses mengembalikan data WhatsApp di HP baru nanti.
5. Pindahkan SD Card dan SIM Card Pada HP Baru
Memindahkan MicroSD beserta SIM Card merupakan cara yang wajib dilakukan oleh pengguna jika ingin mentransfer data WhatsApp dari HP lama ke HP baru. Hal ini bertujuan agar proses pemindahan data WhatsApp di HP baru dapat lebih optimal.
Pastikan HP baru pengguna juga memiliki slot kartu memori yang sama seperti HP yang lama. Karena MicroSD yang berisi data-data WhatsApp harus dimasukkan ke dalam slot tersebut dan proses cara memindahkan data WhatsApp ke HP baru tanpa Google Drive berjalan lancar.
6. Buka Kembali Folder WhatsApp dengan Perangkat HP Baru
Cara terakhir yang perlu dilakukan pengguna adalah membuka folder WhatsApp dengan File Manager di HP baru. Pastikan pengguna sudah mengunduh dan memasang aplikasi WhatsApp di perangkat HP baru. Sebelum membuka aplikasi WhatsApp, pengguna harus melakukan proses restorasi data lebih dulu.
Pastikan data-data yang sudah ada di back up File Manager dibuka dan direstorasi. Caranya sama seperti sebelumnya, yaitu buka folder WhatsApp, lalu “Folder Databases” dan klik “OK”. Maka data WhatsApp pengguna sudah berhasil dipindahkan ke HP baru.
Itulah 6 cara memindahkan data WhatsApp ke HP baru tanpa Google Drive yang perlu diketahui masyarakat. Pengguna harus ingat bahwa proses-proses di atas hanya diperlukan pada saat-saat tertentu, seperti berganti ke HP baru atau ingin mengatur ulang seluruh sistem HP pengguna.
