https://www.pexels.com/photo/white-and-black-panda-paper-8386702
Di dunia kerja yang penuh tekanan, tidak jarang orang merasa tertekan dan stres. Ketika stres berlangsung dalam jangka waktu panjang, hal ini bisa menyebabkan burn out atau kelelahan kerja. Burn outtidak hanya mempengaruhi kinerja, tetapi juga kesehatan secara keseluruhan, baik itu fisik maupun mental.
Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengenali ciri-ciri burn out sedini mungkin agar bisa segera mengatasi dan menghindari dampaknya yang lebih buruk. Dengan begitu, ayo simak informasi tentang apa itu burn out dan ciri ciriBurn Outkerja adalah sebagai berikut!
Apa itu Burn Out?
Apa itu burn outkerja? Burn outadalah suatu kondisi kelelahan fisik, emosional, dan mental yang disebabkan oleh stres kronis terkait pekerjaan. Biasanya, burn outterjadi setelah seseorang merasa terlalu lama tertekan oleh tuntutan pekerjaan yang berlebihan tanpa ada kesempatan untuk beristirahat atau mengatasi stres tersebut.
Perlu Anda ingat bahwa burn outdapat menyebabkan gangguan psikologis seperti depresi, kecemasan, dan gangguan tidur. Oleh karena itu, sangat penting untuk segera mengenali tanda-tanda awal burn out dan mengambil tindakan preventif agar tidak semakin parah.
7 Ciri-ciri Burn OutKerja
Ciri-ciri burn outsering kali muncul secara bertahap, namun kerap diabaikan oleh orang yang mengalaminya. Mereka mungkin merasa tidak ada waktu untuk beristirahat atau menganggap bahwa kelelahan mereka adalah hal yang biasa. Dan berikut ini adalah 7 ciri-ciri burn outkerja.
1. Kehilangan Semangat dan Motivasi
Salah satu tanda utama burn outadalah menurunnya semangat dan motivasi dalam bekerja. Jika sebelumnya Anda merasa antusias dengan pekerjaan, sekarang Anda merasa terjebak atau tidak tertarik dengan tugas-tugas yang ada, ini bisa menjadi indikasi burn out.
2. Kelelahan Fisik yang Terus Menerus
Pernahkah Anda merasa kelelahan fisik secara terus menerus? Nah ternyata kelelahan fisik yang tak kunjung hilang, bahkan setelah beristirahat, bisa menjadi tanda burn outyang harus diwaspadai. Tubuh merasa lelah sepanjang waktu meskipun sudah cukup tidur atau istirahat.
3. Perasaan Cemas dan Stres yang Meningkat
Tahukah Anda bahwa peningkatan kecemasan dan stres yang berlebihan saat memikirkan pekerjaan, deadline, atau bahkan interaksi dengan rekan kerja bisa menjadi indikasi burn out.Pikiran yang berlarut-larut tentang pekerjaan sering kali mengganggu ketenangan pikiran.
4. Sikap Pesimis dan Negatif
Jika Anda terus merasa pesimis dan negatif, itu artinya Anda sudah ada di tahap burn out dengan pekerjaan. Pasalnya burn out sering kali disertai dengan sikap negatif dan pesimis. Anda mungkin merasa bahwa tidak ada gunanya berusaha lebih keras karena hasilnya tidak akan berubah, atau bahkan merasa pekerjaan tidak berarti.
5. Penurunan Kualitas Kerja
Jangan disepelekan, nyatanya burn outdapat menyebabkan penurunan kualitas kerja. Anda akan merasa kesulitan untuk fokus atau menyelesaikan tugas dengan baik yang sebelumnya bisa dilakukan dengan mudah. Jika hal ini terjadi, Anda bisa mempengaruhi kualitas kerja perusahaan secara keseluruhan.
6. Gangguan Tidur
Disadari atau tidak, orang yang mengalami burn outsering kali mengalami masalah tidur. Gangguan tersebut bisa berupa insomnia atau tidur yang tidak nyenyak. Pikiran yang terus-menerus berputar tentang pekerjaan membuat tubuh sulit untuk beristirahat dengan baik.
7. Rasa Terasingkan dari Rekan Kerja
Burn outbisa membuat seseorang merasa terisolasi atau terpisah dari rekan kerja. Nantinya Anda akan merasa tidak ada dukungan dari orang lain, bahkan merasa canggung atau tidak nyaman saat berinteraksi dengan mereka. Pada akhirnya, Anda akan kehilangan minat pada kegiatan bersama mereka.
Apakah Anda sedang merasakan ciri-ciri burn outdi atas? Jika iya, cobalah mulai perbaiki pola tidur, tetapkan batasan pekerjaan, dan cari dukungan dari teman, keluarga, atau profesional sebagai cara yang dapat membantu mengurangi stres. Jangan ragu meminta waktu libur untuk beristirahat.